1. Pengantar AngularJS 1.4.1
AngularJS adalah framework JavaScript open-source yang dikembangkan oleh Google untuk membangun aplikasi web dinamis dengan arsitektur MVC (Model-View-Controller). Versi 1.4.1 adalah salah satu versi stabil yang banyak digunakan.
AngularJS memudahkan pengembangan aplikasi dengan fitur two-way data binding, dependency injection, dan modularisasi kode.
Keunggulan AngularJS 1.4.1
-
Two-way data binding yang otomatis menyinkronkan model dan view.
-
Dependency injection untuk manajemen komponen yang mudah.
-
Direktif yang memungkinkan pembuatan elemen HTML custom.
-
Modular dan mudah diintegrasikan dengan library lain.
-
Komunitas besar dan dokumentasi lengkap.
2. Persiapan Lingkungan Pengembangan
Untuk mulai belajar AngularJS 1.4.1, Anda hanya perlu menyiapkan:
-
Editor Kode
seperti Visual Studio Code, Sublime Text, atau editor favorit Anda.
-
Browser Modern
seperti Chrome, Firefox, atau Edge untuk menjalankan aplikasi.
-
File AngularJS 1.4.1
yang dapat diunduh dari CDN atau situs resmi AngularJS.
Menyisipkan AngularJS 1.4.1 dari CDN
<script src="https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/angularjs/1.4.1/angular.min.js"></script>
Sisipkan tag script ini di dalam file HTML Anda sebelum tag
</body>
.
3. Struktur Proyek AngularJS
Struktur proyek AngularJS sederhana biasanya terdiri dari:
-
index.html
- file utama yang memuat aplikasi.
-
app.js
- file JavaScript yang berisi modul, controller, dan konfigurasi AngularJS.
-
views/
- folder untuk file template HTML jika menggunakan routing.
-
css/
- folder untuk file stylesheet.
4. Membuat Aplikasi Sederhana dengan AngularJS
Mari kita buat aplikasi sederhana yang menampilkan pesan dan mengubahnya menggunakan AngularJS.
Contoh index.html
<!DOCTYPE html>
<html ng-app="myApp">
<head>
<meta charset="UTF-8">
<title>Aplikasi AngularJS Sederhana</title>
<script src="https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/angularjs/1.4.1/angular.min.js"></script>
<script src="app.js"></script>
</head>
<body ng-controller="MainController">
<h1>{{ message }}</h1>
<input type="text" ng-model="message" />
</body>
</html>
Contoh app.js
var app = angular.module('myApp', []);
app.controller('MainController', function($scope) {
$scope.message = "Halo, AngularJS 1.4.1!";
});
Saat Anda mengetik di input, pesan akan otomatis berubah karena two-way data binding.
5. Data Binding dan Direktif Dasar
AngularJS menyediakan berbagai direktif untuk menghubungkan data dan DOM.
Two-way Data Binding dengan ng-model
<input type="text" ng-model="nama" />
<p>Halo, {{ nama }}!</p>
Direktif ng-repeat untuk Looping
<ul>
<li ng-repeat="item in daftar">{{ item }}</li>
</ul>
Direktif ng-show dan ng-hide
<div ng-show="isVisible">Teks ini muncul jika isVisible true</div>
<div ng-hide="isVisible">Teks ini muncul jika isVisible false</div>
6. Controller dan Scope
Controller mengatur logika aplikasi dan menghubungkan model dengan view melalui objek
$scope
.
Contoh Controller dengan Fungsi
app.controller('MainController', function($scope) {
$scope.message = "Halo!";
$scope.ubahPesan = function() {
$scope.message = "Pesan telah diubah!";
};
});
Menggunakan Fungsi di View
<h1>{{ message }}</h1>
<button ng-click="ubahPesan()">Ubah Pesan</button>
7. Filter AngularJS
Filter digunakan untuk memformat data di view.
Contoh Filter Bawaan
<p>{{ nama | uppercase }}</p>
<p>{{ tanggal | date:'fullDate' }}</p>
Membuat Filter Kustom
app.filter('reverse', function() {
return function(input) {
if (!input) return '';
return input.split('').reverse().join('');
};
});
Gunakan di view:
<p>{{ 'AngularJS' | reverse }}</p> <!-- Output: SJralugnA -->
8. Routing dengan ngRoute
Modul
ngRoute
memungkinkan pembuatan aplikasi single-page dengan navigasi antar view tanpa reload halaman.
Instalasi dan Konfigurasi ngRoute
<script src="https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/angularjs/1.4.1/angular-route.min.js"></script>
var app = angular.module('myApp', ['ngRoute']);
app.config(function($routeProvider) {
$routeProvider
.when('/home', {
templateUrl: 'views/home.html',
controller: 'HomeController'
})
.when('/about', {
templateUrl: 'views/about.html',
controller: 'AboutController'
})
.otherwise({
redirectTo: '/home'
});
});
Contoh Controller dan View
// HomeController
app.controller('HomeController', function($scope) {
$scope.title = "Halaman Home";
});
// about.html
<h2>{{ title }}</h2>
<p>Ini adalah halaman about.</p>
9. Service dan Factory
Service dan Factory adalah cara membuat komponen reusable untuk logika bisnis dan data sharing antar controller.
Contoh Service
app.service('DataService', function() {
var data = [];
this.getData = function() {
return data;
};
this.addData = function(item) {
data.push(item);
};
});
Menggunakan Service di Controller
app.controller('MainController', function($scope, DataService) {
$scope.items = DataService.getData();
$scope.addItem = function(item) {
DataService.addData(item);
$scope.newItem = '';
};
});
11. Sumber Belajar dan Source Code
Berikut beberapa sumber belajar dan channel yang sangat membantu untuk menguasai AngularJS 1.4.1:
Source Code Contoh Proyek
Anda dapat mengunduh source code contoh proyek AngularJS 1.4.1 di GitHub berikut:
AngularJS Official Repository on GitHub